tips mendidik anak


tips-parenting-orang-tua


bermanfaatbanget.com –
Diluar sana ada banyak calon orang tua yang seringkali merasa ragu jika dirinya nanti bisa menjadi orangtua yang baik untuk anak anaknya. Dalam bayangan mereka bukan perkara mudah untuk mengurus anak setiap hari, memastikan urusan rumah tangga berjalan baik baik saja, terlebih lagi pekerjaan kantor yang menumpuk. Pastinya kesemua itu sangat menguras energi, sehingga seringkali membuat seseorang menjadi stress dengan profesinya sebagai orang tua. Meski begitu selalu saja ada kebahagian tersendiri saat telah menjadi orang tua. Seperti salah satunya melihat si kecil bisa tumbuh sehat dan ceria. 

Baca juga: 8 Ciri-ciri Psikopat dan Penyebabnya yang Harus Kamu Ketahui!

Mempersiapkan mental dan pola pikir yang matang adalah poin penting yang harus digarisbawahi ibu bahwa saat ini tengah menunggu kelahiran sang buah hati yang sebentar lagi akan hadir melengkapi kebahagian dalam kehidupan ibu. Seperti yang ibu ketahui bahwa menjadi orangtua bukan tugas yang mudah. Lalu pola pikir seperti apa yang harus ibu kembangkan supaya nanti bisa menjadi orangtua yang baik untuk si kecil? Berikut dibawah ini 7 tips tepat yang harus dikembangkan setiap orang baru supaya nantinya bisa menjadi orang tua yang terbaik untuk anak anaknya diantaranya yaitu : 

  1. Percaya Diri

Tidak sedikit orang tua diluar sana yang seringkali merasa underestimate akan kemampuan dirinya sendiri sehingga mereka cenderung tidak percaya diri bahwa nanti mereka bisa mengurus buah hatinya dengan baik. Memang percaya diri menjadi point utama dan yang terpenting yang harus ibu miliki jika ingin menjadi orang tua yang baik untuk si kecil. 

Ibu harus percaya jika nanti saat si kecil telah lahir ke dunia, ibu bisa menjadi teladan yang baik untuk mereka. Ibu juga harus yakin nanti bisa memberi pesan moral yang baik bagi kehidupannya, serta bisa membesarkannya menjadi sosok hebat dalam bidang apapun yang digemarinya. 

Jika ibu telah memiliki kepercayaan diri tentang hal tersebut, maka insting ibu untuk menjadi seorang ibu yang terbaik akan tumbuh dengan sendirinya. Lengkapi pengetahuan parenting ibu dengan membaca buku buku yang membahas tentang pola asuh anak. 

  1. Saran Terbaik Adalah Dari Diri Sendiri

Ibu tahu tidak jika saran terbaik yang bisa ibu beri untuk si kecil adalah bisa didapatkan dari diri ibu sendiri? Ibu harus sadar bahwa ibu adalah orangtua si kecil, sehingga secara tidak langsung pastinya ibu telah mengetahui apa yang terbaik untuk mereka. Jadi hanya percaya pada insting ibu saja ya! 

Tetapi jika ibu masih bingung harus mengatasi suatu masalah yang terjadi pada anak dengan cara yang seperti apa. Maka yang harus ibu lakukan adalah tetap bersikap tenang, tarik nafas, lalu biarkan insting ibu bekerja untuk mereka. Memang saran terbaik bisa ibu dapatkan dari diri sendiri, tetapi bukan berarti ibu harus menolak setiap saran dari orang lain. 

Ibu harus tetap mendengarkan saran dari orang lain, selama hal tersebut menurut ibu benar dan ibu bisa menerapkannya pada si kecil. Intinya, setiap saran yang masuk ke telinga ibu harus tetap disaring. 

  1. Prioritaskan Waktu Mama Untuk Mereka

Ditengah kesibukan ibu sebagai wanita karir, bukan berarti ibu bisa menyerahkan begitu saja semua tanggung jawab akan si kecil pada pengasuhnya. Justru jangan biarkan anak merasa lebih nyaman menghabiskan waktunya bersama sang pengasuh daripada bersama orang tuanya sendiri. 

Meski ibu tidak bisa menemani anak selama 24 jam, tetapi ibu bisa menebus waktu waktu tersebut dengan menciptakan momen momen spesial untuk lebih dekat dengan si kecil setelah pulang kerja atau bahkan saat weekend tiba. 

  1. Tidak Memberi Imbalan Yang Lebih

Tidak sedikit orang tua yang beranggapan bahwa dengan memberi reward and punishment adalah sebuah pola asuh yang benar untuk diterapkan pada si kecil. Tetapi ibu harus tahu jika hal tersebut tidak sepenuhnya benar. Pasalnya saat ibu selalu memberikan imbalan atas apa yang telah si kecil capai, maka dikhawatirkan nantinya si kecil akan tumbuh menjadi anak yang selalu pamrih. Nantinya anak hanya akan melakukan sesuatu saat diiming imingi imbalan saja. 

Sebaiknya ibu cukup memberi ucapan terima kasih dan kecupan sebagai reward untuk si kecil saat dirinya telah melakukan hal baik dan menyenangkan. Dengan melakukan hal hal sederhana seperti ini justru bisa meningkatkan rasa tulus pada hati si kecil. 

  1. Stop Comparing !

Di zaman ini tidak sedikit orang tua yang sibuk membandingkan anak anaknya dengan anak anak orang lain. Mereka terlalu sibuk membanggakan hal hal positif dari anaknya, sehingga akhirnya mereka terkesan seperti mengintimidasi perasaan orangtua dari anak anak lainnya. Ibu jangan pernah melakukan hal itu, sebaiknya menjaga perasaan orang tua anak lain seperti ibu ingin dijaga perasaannya oleh orang lain. Selain itu saat ibu membanggakan anak secara berlebihan di depan orang lain, bisa menyebabkan si kecil menjadi angkuh nantinya. 

Cukup beri si kecil pujian pujian yang manis dan tidak terlalu berlebihan, karena pada dasarnya setiap anak membutuhkan pujian dari orang tuanya. Tetapi pastikan ibu tidak memberikan pujian secara berlebihan. 

  1. Tidak Bersikap Kompetitif Secara Berlebihan 

Pada dasarnya kompetitif adalah hal yang sangat baik bagi tumbuh kembang anak, karena dengan berkompetisi bisa memotivasi si kecil untuk selalu belajar dan terus berusaha mendapatkan sesuatu yang ingin dicapainya. 

Tetapi yang harus ibu ingat bahwa untuk memenangkan sebuah kompetisi, memiliki ambisi yang berlebihan bukanlah hal utama tetapi mereka harus memiliki ambisi yang terarah. Karena jika ibu terlalu memaksakan kehendak dan ambisi ibu pada si kecil, justru hanya akan menyebabkan mereka merasa trauma. Berikan sedikit kebebasan untuk mereka hidup dengan ambisinya yang terarah tanpa adanya tekanan dari ambisi ibu. 

Ibu juga harus mengajarkan si kecil untuk bisa menerima kegagalan dengan lapang dada, karena tidak semua hal yang mereka inginkan bisa didapatkan dengan mudah. Ajarkan juga mereka tentang sikap supportive dengan lawan kompetisinya. 

  1. Jangan Kekang Mereka

Orang tua zaman dulu kemungkinannya bisa seenak dirinya mengekang anak anak untuk tidak boleh melakukan ini itu. Tetapi bukan berarti sekarang ibu bisa melakukan hal tersebut pada si kecil. Ibu harus bisa beradaptasi dengan perkembangan zaman serta pola asuh yang tepat dan sesuai dengan eranya. Kecenderungan generasi saat ini cukup tinggi rasa ingintahunya, sehingga ibu harus memberi kebebasan pada mereka meski begitu, ibu harus tetap mengawasinya. 

Itulah 7 tips tepat yang harus dikembangkan setiap orang baru saat ingin menjadi orang tua yang terbaik untuk anak anaknya. Sekarang ibu sudah siapkan menjadi orangtua baru yang memiliki mental dan pola pikir yang baik sebagai bekal mendidik buah hati? 

Baca juga: 6 TIps Memilih Teman Yang Tepat Di Sekolah